Kejaksaan Negeri Wonogiri Gelar Program Jaksa Masuk Sekolah di SMPN 1 Wonogiri

Program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) merupakan program penerangan hukum dan penyuluhan hukum yang dilaksanakan 10 kali dalam setahun. Tujuan program JMS adalah untuk melakukan pencegahan terjadinya tindak pidana dengan cara pengenalan hukum serta pembinaan hukum sejak dini agar nantinya pelajar-pelajar tersebut tidak tersangkut permasalahan yang berkaitan dengan hukum.

Dalam rangka pengenalan hukum sejak dini, Kejaksaan Negeri Wonogiri pada hari Selasa tanggal 22 Februari 2022 bertempat di SMP Negeri 1 Wonogiri melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah. Sasaran penyuluhan hukum adalah para siswa kelas VII dan VIII yang merupakan pengurus OSIS, Pramuka, dan PMR.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WIB dipandu oleh Guru PAI SMPN 1 Wonogiri Annisa Nur Rosida, dengan susunan acara: Pembukaan, Menyanyikan Lagu Indonesia Raya 3 Stanza, Pembacaan Do’a (Ustadz Seni), Sambutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, Sambutan Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Wonogiri, dan Materi Sosialisasi.

Dalam sambutan yang pertama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, Yuli Bangun Nursanti, menyampaikan harapan semoga Program JMS tahun 2022 ini mendapatkan output/outcome yang baik dan terbentuk kepribadian yang diharapkan sebagaimana Profil Pelajar Pancasila.

Sambutan berikutnya sekaligus pembukaan program JMS disampaikan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Wonogiri, Tailani Moehsad. “Kami melakukan penyuluhan hukum di SMP Negeri 1 Wonogiri dengan harapan pelajar SMP Negeri 1 Wonogiri untuk senantiasa mengerti dan memahami tentang hukum dan permasalahannya. Diharapkan adik-adik pelajar mentaati hukum dan tata tertib, dan berperilaku yang tidak melanggar hukum” kata Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Wonogiri, Tailani Moehsad.

Materi yang disampaikan diantaranya tentang disiplin berlalu lintas, bahaya narkoba, bahaya seks bebas, tindak pidana perlindungan anak, tindak pidana ITE, dan tindak pidana korupsi.

Kegiatan penyuluhan hukum ditanggapi cukup antusias. Hal itu dilihat dari beberapa pertanyaan yang diajukan oleh 5 siswa mengenai permasalahan hukum. Kepala SMPN 1 Wonogiri, Sri Nuryati dan Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, Gino, turut hadir dan menyambut baik kegiatan yang digelar tersebut.